MUKERNAS PERHIMATEKMI

Salam Kemaritiman,hari ini satu langkah besar dari PERHIMATEKMI di mulai yakni MUKERNAS PERHIMATEKMI.
Organisasi yang di saat ini di anggota 5 Universitas yakni UNDIP,UNPATI,ITS,UNHAS dan UNSADA menggelar mukernasnya di Universitas Diponegoro.Acara ini Berlangsung Mulai 22-24 juli 2011.

Dari Teknik Perkapalan UNHAS sendiri mengirim 3 perwakilannya.Tentunya kita sangat berharap dalam MUKERNAS tersebut muncul ide-ide atau Gagasan-gagasan baru yang dapat memajukan PERHIMATEKMI kedepannya.

Semoga MUKERNAS PERHIMATEKMI berjalan dengan lancar.

Jayalah Kemaritiman Indonesia

MALAM PEMBERIAN PENGHARGAAN PIMNAS XXIV


PIMNAS XXIV akan segera berakhir.kemarin 21 agustus 2011 tepat pukul 19.00 WITA bertempat di Baruga A.P.Pettarani UNHAS sedang di adakan Malam Pemberian Penghargaan PIMNAS XXIV sekaligus sebagai acara penutupan.acara yang di hadiri oleh perwakilan Dirjen Pendidikan,Rektor dan Wakil Rektor III UNHAS serta dihadiri juga oleh ribuan peserta dari berbagai universitas di Indonesia berlangsung sangat meriah.teriakan yel yel dari setiap universitas membuat acara ini semakain seru.

Namun di saat berlangsungnya acara ketegangan terjadi tatkala pembacaan pemenang lomba-lomba yang diadakan di PIMNAS XXIV.proses pembacaan agak lama mengingat item lomba juga banyak,tetapi puncak ketegangan terjadi ketika pengumuman juara umum PIMNAS XXIV.

Juara umum 1 : Universitas Gadjah Mada

Juara umum 2 : Institut Sepuluh November

Juara umum 3 : Universitas Negeri Semarang

Sangat di sayangkan dari panitia sendiri tidak masuk dalam 10 besar,tetapi kiat harus tetap memberikan ucapan selamat kepada para pemenang.

Harapan kita tahun depan tentunya Universitas Hasanuddin bisa jadi juaranya.jadi mulai sekarang mari kita berkarya kawan-kawan.

PANGGUNG TERAPUNG


Mana karya dari anak teknik di tingkat universitas???Pertanyaan ini mungkin sedikit terjawab Di kegiatan PIMNAS XXIV,Teknik tak hanya tinggal diam.Teknik turut berpartisipasi menorehkan karya.Karya yang bisa di katakan menonjol dalam kegiatan ini yakni PANGGUNG TERAPUNG.

Panggung ini sendiri di bentuk bermodelkan kapal pinisi.Panggung ini di gunakan saat awal kegiatan PIMNAS XXIV yakni pada saat para peserta melakukan registrasi.

Saat itu kami sempatkan bertanya pada salah satu peserta,tanggapannya mengenai Panggung ini.Dia Mengatakan “Hebat mas,Keren Panggungnya.saya baru liat panggung berbentuk kapal”.

Tentunya Kita sangat senang ketika seseorang mengatakan “hebat” dengan karya yang kita buat,maka dari itu mari terus berkarya kawan-kawan harumkan nama TEKNIK UNHAS di Indonesia.Hapuskan Pemikiran negatife di masyarakat tentang teknik dengan Karya kawan-kawan.

PIMNAS 2011



Bulan juli ini Unhas di percaya menjadi panitia kegiatan Nasional di mana nama kegiatannya adalah Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional 2011 (PIMNAS 2011).kegiatan ini akan di laksanakan tanggal 18-22 juli 2011.
Sejarah kegiatan ini berawal dari Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) dan Lomba Karya Inovatif Produktif (LKIP) mahasiswa yang dilaksanakan pertama kali pada tahun 1980 di Universitas Indonesia.Sebelumnya kegiatan ini pernah bernama Lomba Karya Ilmiah Mahasiswa(LKIM),Namun Kemudian dengan adanya Penyempurnaan nama kegiatan ini dirubah Menjadi Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional 2011 (PIMNAS 2011).
Pelaksanaan PIMNAS dimaksudkan untuk meningkatkan wawasan dan kemampuan akademik mahasiswa, mengembangkan komunikasi ilmiah, memacu dan membudayakan kreativitas dan penalaran dalam pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni (Ipteks). Dengan jiwa, semangat, budaya dan tradisi ilmiah diharapkan akan menjadi kekuatan yang melandasi kreativitas dan penalaran mahasiswa sebagai cerminan masyarakat ilmiah yang bertitik tolak pada pemantapan budaya akademik yang mengarah kepada terciptanya suasana akademik yang kondusif.
Adapun tema Kegiatan di PIMNAS 2011,yakni:
TEMA UTAMA
"Inovasi Untuk Membangun Karakter Bangsa Maritim"

TEMA LOMBA KARYA TULIS KEMARITIMAN
"Membangun Kemaritiman, Masyarakat Sejahtera"

TEMA LOMBA KARYA TULIS LINGKUNGAN
"Perbaikan Lingkungan Hidup Untuk Menunjang Peningkatan Daya Saing Bangsa Dalam Pembangunan Berkelanjutan"

TEMA LOMBA KARYA TULIS KEWIRAUSAHAAN
"Membangun Jiwa Wirausaha Menuju Masyarakat Sejahtera"

Marilah bersama-sama untuk mensukseskan kegiatan PIMNAS 2011 ini.Tunjukkan Pada Indonesia Bahwa Universitas Hasanuddin mampu menyelenggarakan Kegiatan ini.Semangat sampai akhir untuk panitia PIMNAS 2011.
info PIMNAS 2011 : http://www.pimnas-unhas.com/

Sejarah Singkat Teknik Perkapalan Univesitas Hasanuddin

Riwayat Singkat Teknik Perkapalan Univesitas Hasanuddin

Pada tahun 1960, waktu ada keinginan dari Universitas Hasanuddin untuk melestarikan sejarah daerah Sulawesi dalam pelayaran nasional, dimana sejarah telah membuktikan bahwa sejak dulu kala nenek moyang kita yang berada di daerah Sulawesi Selatan mampu berlayar mengarungi samudra luas sampai ke Pulau Madagaskar hanya dengan menggunakan perahu-parahu “phinisi” yang berasal dari daerah Bugis Makassar dan Mandar. Pada waktu itu ada suatu proyek pemerintah yang justru ingin mengembangkan Universitas Patimura sebagai Universitas kemaritiman. Hal ini oleh Universitas Hasanuddin di bawah pimpinan Prof.Arnold Mononutu dianggap kurang tepat kalau proyek ini dilaksanakan di Universitas Patimura, karena sesuai kenyataan bahwa orang-orang Sulawesi Selatan lebih banyak mengetahui tentang perkembangan perkapalan dan pelayaran sehingga hal ini sebenarnya harus dilaksanakan oleh Universitas Hasanuddin. Pada waktu yang bersamaan, ada sekelompok tenaga-tenaga ahli teknik bangunan kapal yang berdomisili di Jakarta, belum lama kembali dari luar negeri menyelesaikan studinya, diantaranya: bapak Moh.Nazir, Sularto, Tri Witono, Widisono,. Beliau pada waktu itu bekerja pada salah satu instansi pemerintah di Jakarta yang di anggap ketat dan kaku dalam menentukan kebijaksanaan-kebijaksanaan, sehingga beliau merasakan ketidakpuasan dalam bekerja. Karena ketidakpuasan ini, maka belaiau ingin terjun kedalam suatu hal yang bermanfaat, yaitu ingin mengabdi pada bangsa dan negara dengan mengembangkan disiplin ilmu perkapalan yang dimilikingya demi perkembangan teknologi perkapalan di Negara Republik Indonesia.

Untuk pertama kalinya, Bapak Moh.Nazir, merintis jalan, dengan pulang pergi Jakarta-Ujung Pandang untuk mengadakan pembicaraan dengan rekan-rakannya, sehingga tibalah pada suatu saat dimana tenaga-tenaga ahli perkapalan (Moh.Natzir Cs) diundang oleh Universitas Hasanuddin untuk mengadakan pertemuan dengan Rektor, Prof.Arnold Mononutu, yang mana pada saat itu didukung sepenuhnya oleh Bapak Pangdaeral VII (M.Panggabean).

Waktu yang digunakan untuk memberikan kuliah pada saat itu satu minggu selama satu sampai dua bulan, dimana minimal waktu yang digunakan dalam satu hari adalah delapan jam. Menurut Bapak Wibisono (wawancara tanggal 26 Desember 1984) bahwa jadwal kuliah selama seminggu adalah : dari jam 8.00 pagi sampai dengan 12.00 siang disambung jam 14.00 sampai dengan gelap (sampai mahasiswa tidak dapat membaca tulisan di papan tulis).

Adapun hari-hari dimana perkuliahan tidak diisi oleh dosen terbang, digunakan untuk asistensi gambar oleh mahasiswa, dimana yang ditugaskan pada ssaat itu oleh Departemen Perkapalan Fakultas Teknik adalah Bapak M.Zaini (Bagian Administrasi Jurusan Teknik Perkapalan saat itu).

Perjalanan kuliah ini dikatakan lancar selama 3 tahun (dari tahun 1960 s/d 1963) sampai apda suatu saat tertentu di tahun 1963 dimana sikon (situasi dan kondisi) Unhas tidak memungkinkan lagi untuk membiayai Dosen terbang datang di Makassar (faktor keuangan tidak memungkinkan lagi), sehingga pada saat itulah berakhirnya kegiatan dosen terbang.

Keep On Fighting Till The End...

JAYALAH PERKAPALAN.......